Google+ Akan Dihapus Google - Google+ akan segera di non-aktifkan atau dihapus oleh Google. Alasan yang fundamental dari peniadaan ini yaitu alasannya yaitu celah keamanan akun usernya bocor.
Tak hanya alasannya yaitu celah keamanan saja yang menciptakan Google+ akan ditutup oleh Google, masih ada lagi alasan-alasan lain, sehingga Google+ benar-benar akan ditutup. Google akan segera menutup layanan Google+ untuk pengguna publik. Proses penutupan Google+ akan dilakukan secara sedikit demi sedikit dan memerlukan persiapan sampai 10 bulan ke depan.
Dikutip dari The Verge (via Google Blog), alasan Google menutup Google+ yaitu adanya celah keamanan yang telah membocorkan data profil pengguna dan sudah diperbaiki pada Maret 2018.
Persoalan yang memicu Google menutup Google+ yaitu kesadaran bahwa layanan tersebut tak memenuhi ekspektasi pengguna. Sebanyak 90 persen pengguna Google+ membuka akun mereka kurang dari 5 detik. “Versi konsumen dari Google+ mempunyai tingkat penggunaan dan ikatan (engagement) yang sangat rendah,” Google mengakui.
Ke depan, Google bakal fokus meningkatkan keamanan pada layanan-layanannya melalui jadwal audit yang dinamai “Project Strobe”. Program inilah yang pertama kali menciptakan Google sadar ada bug di Google+ selama bertahun-tahun. Project Strobe secara umum bakal mengkaji kanal para pengembang pihak ketiga ke data-data Google dan perangkat Android. Pada kasus Google+, ada 438 aplikasi pihak ketiga yang memakai API dengan bug berisiko, menyerupai dijelaskan sebelumnya.
Walaupun belum ada pihak pengembang yang memanfaatkan celah ini, tetapi ini merupakan tamparan besar bagi Google yang merupakan perusahaan teknologi terbesar.
Namun Google kabarnya akan tetap mempertahankan Google+ untuk kalangan perusahaan. Karena di kalangan tersebut, kegiatan penggunanya masih cukup tinggi, mengingat banyak kelompok kerja yang memakai Google+ untuk komunikasi antar anggota tim. Bahkan kabarnya dalam waktu bersahabat Google akan menunjukkan fitur gres bagi kalangan Google+ di perusahaan, berbasis pada sosial media yang lebih aman.
Nah, bagi kau pengguna layanan Google+ bagaimana jawaban kau mengenai rencana penutupan Google+ ini?
Demikianlah artikel mengenai Alasan Google+ Akan Dihapus Google. Semoga artikel ini menjadi gosip yang bermanfaat bagi kau semuanya. Terima kasih
Tak hanya alasannya yaitu celah keamanan saja yang menciptakan Google+ akan ditutup oleh Google, masih ada lagi alasan-alasan lain, sehingga Google+ benar-benar akan ditutup. Google akan segera menutup layanan Google+ untuk pengguna publik. Proses penutupan Google+ akan dilakukan secara sedikit demi sedikit dan memerlukan persiapan sampai 10 bulan ke depan.

Alasan Google+ Ditutup Oleh Google
Dikutip dari The Verge (via Google Blog), alasan Google menutup Google+ yaitu adanya celah keamanan yang telah membocorkan data profil pengguna dan sudah diperbaiki pada Maret 2018.
Persoalan yang memicu Google menutup Google+ yaitu kesadaran bahwa layanan tersebut tak memenuhi ekspektasi pengguna. Sebanyak 90 persen pengguna Google+ membuka akun mereka kurang dari 5 detik. “Versi konsumen dari Google+ mempunyai tingkat penggunaan dan ikatan (engagement) yang sangat rendah,” Google mengakui.
Ke depan, Google bakal fokus meningkatkan keamanan pada layanan-layanannya melalui jadwal audit yang dinamai “Project Strobe”. Program inilah yang pertama kali menciptakan Google sadar ada bug di Google+ selama bertahun-tahun. Project Strobe secara umum bakal mengkaji kanal para pengembang pihak ketiga ke data-data Google dan perangkat Android. Pada kasus Google+, ada 438 aplikasi pihak ketiga yang memakai API dengan bug berisiko, menyerupai dijelaskan sebelumnya.
Walaupun belum ada pihak pengembang yang memanfaatkan celah ini, tetapi ini merupakan tamparan besar bagi Google yang merupakan perusahaan teknologi terbesar.
Namun Google kabarnya akan tetap mempertahankan Google+ untuk kalangan perusahaan. Karena di kalangan tersebut, kegiatan penggunanya masih cukup tinggi, mengingat banyak kelompok kerja yang memakai Google+ untuk komunikasi antar anggota tim. Bahkan kabarnya dalam waktu bersahabat Google akan menunjukkan fitur gres bagi kalangan Google+ di perusahaan, berbasis pada sosial media yang lebih aman.
Nah, bagi kau pengguna layanan Google+ bagaimana jawaban kau mengenai rencana penutupan Google+ ini?
Demikianlah artikel mengenai Alasan Google+ Akan Dihapus Google. Semoga artikel ini menjadi gosip yang bermanfaat bagi kau semuanya. Terima kasih
0 comments:
Post a Comment