![]() |
Bagian dari sel tumbuhan |
Sel Menurut Robert Hooke ialah unit-unit kecil yang dibatasi oleh dinding-dinding pada jaringan gabus. Selanjutnya Hooke menemukan adanya sel-sel pada jaringan lain di tumbuhan dan rongga-rongga sel-sel hidup yang dipenuhi oleh cairan (sekarang dikenal sebagai plasma sel). Hal itulah yang kemudian menjadi dasar dari konsep sel yang menyatakan bahwa, Pengertian sel ialah elemen yang universal dari struktur dan fungsi organik makhluk hidup.
Menurut Salisbury dan Ross, Pengertian sel ialah unit kehidupan yang paling mendasar, di mana tidak ada lagi kehidupan pada unit yang lebih kecil daripada sel. Semua organisme hidup terdiri atas sel, baik prokariotik maupun eukariotik. Setiap sel merupakan hasil dari pembelahan sel-sel yang telah ada sebelumnya.
Sel merupakan penyusun tubuhmahluk hidup sebagaimana telah di buktikan melalui pengamatan mikroskopis oleh Mathians schleiden (seorang jago anatomi tumbuhan) dan Theododor Schwann (seorang jago anatomi hewan) yang kemudian merumuskan bahwa: “selmerupakan suatu kesatuanstruktural kehidupan”.
Max Schultze an Tomas Huxley menyatakan bahwa: “sel merupakan satu kesatuan fungsional kehidupan” yang mengambarkan bahwa aktifitas yang berlangsung dalam tubuh mahluk hidup tercermin dalam aktifitas dalam sel.
Sel berbentuk pipih contohnya sel epitel, berbentuk tabung contohnya sel penyangga pada daun, berbentuk bundar contohnya sel bakteri dan sel berbentuk oval serta sepiral. (supriyono,2007)
Bagian –Bagian Sel dan Fungsinya
Sel tersusun atas beberapa bagian:
- Membran Plasma
- Berfungsi untuk melindungi sel, mengatur keluar masuknya zat-zat dan sebagai respirator dari rangsangan luar sel.
- Sitoplasma
- Sebagai kawasan berlangsungnya reaksi metabolisme sel.
- Nukleus
- Sebagai pengendali kehidupan sel, pengatur pembelahan sel, pengatur warisan sifat.
- Lisosom
- Berfungsi mencerna zat-zat yang masuk kedalam sel.
- Ritikulum Endoplasma Halus
- Berfungsi mensintesis lemak, dan menetralisir racun.
- Kompleks Golgi
- Organel yang menampung dan mengelola protein.
- Mikrotobulus
- Mengatur dalam pergerakan kromosom ketika sel membelah.
- Vakuola
- Tempat menyimpan cadangan makanan.
- Badan Golgi
- Merupakan kawasan situs respirasi seluler.
- Kloroplas
- Tempat berlangsungnya fotosintesis
Struktur Sel Tumbuhan
v Sel flora terdiri dari:
No | Sel Tumbuhan |
1 | Tidak memilikki sentriol |
2 | Memiliki sitokenesis |
3 | Tidak mempunyai pembatasan pertumbuhan |
4 | Sel lebih besar |
5 | Memiliki sentrosom |
6 | Memiliki plastida |
7 | Memiliki vakuola |
8 | Memiliki membran sel |
9 | Tidak mempunyai lisosom |
v Leokoplast
Leokloplast (tidak berwarna): biasanya lazim terdapat pada sel-sel yang tidak terkena cahaya matahari, contohnya paada jaringan yang terletak sangat dalam pada bab flora baik di atas maupun di dalam tanah. Fungsinya ialah sebagai sentra sintesis dan penyimpanan cadangan kuliner ibarat pati.
v Kloroplast
Kloroplast yang mengandung klorofil yaitu satu adonan pigmen yang memberi warna hijau pada tumbuhan. Fungsinya ialah menangkap energi cahaya yang diharapkan untuk proses fotosintesis.
v Kromoplast
Kromoplast yang mengandung pigmen-pigmen lain yang memilih timbul warnanya merah, jingga dan kuning pada bagian-bagian tumbuhan. Fungsinya masih belum jelas, tetapi berafiliasi dengan kemasakan buah dari mulai hijau hingga dengan berwara merah berafiliasi dengan penurunan dan peningkatan jumlah kromoplast.
v Peroksisom
Peroksisom ialah organel sitoplasma dari sel tumbuhan, yang mengandung enzim oksidatif tertentu. Enzim ini dipakai untuk pemecahan metabolisme asam lemak ke dalam bentuk gula sederhana. Fungsi penting lainnya dari peroksisom ialah untuk membantu kloroplas dalam menjalani proses fotorespirasi.
v Ribosom
Ribosom ialah organel flora yang terdiri dari protein (40 persen) dan asam ribonukleat atau RNA (60 persen). Mereka bertanggung jawab untuk sintesis protein. Di dalam sel, ribosom sanggup muncul secara bebas (ribosom bebas) atau mungkin menempel organel lain, retikulum endoplasma (ribosom terikat). Setiap ribosom terdiri dari dua bagian, sebuah subunit besar dan subunit kecil.
v Mitokondria
Mitokondria (mitokondrion tunggal) besar, organel bundar atau berbentuk batang hadir dalam sitoplasma sel tumbuhan. Mereka memecah karbohidrat kompleks dan gula menjadi bentuk yang sanggup dipakai untuk tanaman. Sebuah Mitokondria mengandung enzim tertentu yang penting untuk pasokan energi ke sel tumbuhan. Oleh alasannya itu, organel sel ini juga dikenal sebagai pembangkit tenaga listrik sel.
v Badan golgi
Sebuah tubuh Golgi juga disebut sebagai kompleks Golgi atau pegawanegeri Golgi. Hal ini memainkan tugas utama dalam mengangkut zat kimia di dalam dan keluar dari sel. Setelah retikulum endoplasma mensintesis lemak dan protein, tubuh Golgi mengubah dan mempersiapkan untuk mengekspor di luar sel. Organel ini terletak di bersahabat inti sel.
v Retikulum endoplasma
Retikulum endoplasma (RE) ialah penghubung antara inti dan sitoplasma sel tumbuhan. Pada dasarnya, itu ialah jaringan interkoneksi, kantung berbelit-belit hadir dalam sitoplasma. Berdasarkan ada tidaknya ribosom, RE sanggup dari jenis halus ataupun kasar. jenis Yang pertama mempunyai ribosom, sedangkan yang kedua ditutupi dengan ribosom. Secara keseluruhan, retikulum endoplasma berfungsi sebagai manufaktur, penyimpanan, dan pengangkutan struktur glikogen, protein, steroid, dan senyawa lainnya.
v Vakuola
Vakuola ialah membran, organel penyimpanan yang membantu dalam mengatur tekanan turgor dari sel tumbuhan. Dalam sel tumbuhan, sanggup ada lebih dari satu vakuola. Namun, vakuola berlokasi lebih besar dari yang lain, yang menyimpan segala macam senyawa kimia. Vakuola juga membantu dalam pencernaan intraselular molekul kompleks dan ekskresi produk-produk limbah.
0 comments:
Post a Comment